Skip to main content

TOEFL structure and written expression

 


download here (click me)

General Strategies
Be familiar with the directions.
Begin with questions 1-15 (Structure). Questions 1-5 are easier and 11-15 are harder.
Continue with questions 16-40 (Written Expression). Questions 16-20 are easier and 36-40 are harder.
Do not take too much time with each item. If you have time left you can go back and check 11-15 and 36-40.
Do not leave any blank answers on the answer sheet.
 
Strategies for Structure Questions
First, study the sentence.
Then study each answer choice based on how well it completes the sentence.
Do not try to eliminate incorrect options by looking only at the answers.
Be aware that in this section most of the items will require you to identify the subject or the verb (or both) in the correct order of subject + verb (except on items with inverted structure).
Do not spend too much time on this section. Leave enough time for the Written Expression Section.
 
Characteristics of a Sentence
A sentence can be formed by one or more clauses.
Clauses can be independent and dependent/subordinate clauses. All sentences must have subject and verb.
Sentences can be: simple, compound, complex, and compound-complex.
A simple sentence is formed by only one independent clause.
 
 
more slide???
 

 

 

Comments

Popular posts from this blog

RPS Pendidikan Anti Korupsi

        Mata kuliah Pendidikan Anti Korupsi adalah salah satu mata kuliah yang ditujukan untuk membekali mahasiswa dengan pengetahuan, sikap, dan tindakan yang berkaitan dengan pencegahan dan penanggulangan korupsi. Pada umumnya, mata kuliah ini akan membahas topik-topik seperti: Pengertian dan pemahaman tentang korupsi Faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya korupsi Strategi dan tindakan pencegahan korupsi Peran serta masyarakat dalam memerangi korupsi Tanggung jawab pemerintah dalam mencegah dan mengatasi korupsi Hukum dan sanksi bagi pelaku korupsi Studi kasus dan analisis tentang korupsi di Indonesia dan negara lain Mata kuliah ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang komprehensif tentang korupsi dan bagaimana cara untuk memeranginya. Mahasiswa akan dibekali dengan pengetahuan dan kemampuan untuk memahami dan menerapkan prinsip-prinsip anti korupsi dalam kehidupan sehari-hari, serta memiliki sikap pro-aktif dan bertanggung jawab dalam memerangi korupsi. ?...

Pokok-pokok tindakan pertolongan dalam kepramukaan

    Pokok-pokok tindakan pertolongan, Pembalutan & pembidaian, dan Transportasi dalam kepramukaan  Dalam meningkatkan  kwalitas dan keterampilan anggota pramuka, Pokok-pokok tindakan pertolongan, Pembalutan & pembidaian, dan Transportasi dalam kepramukaan harus diketahui, berikut pengetahuan tentang P3K yang dipupuk ke anggota Pramuka dalam meningkatkan Scoting Skil, sebagai berikut : 1. Ketrampilan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (PPPK) merupakan salah satu kegiatan kepramukaan yang memberikan bekal peserta didik dalam hal pengalaman : a. Kewajiban diri untuk mengamalkan kode kehoramatan pramuka b. Kepeduliannya terhadap masyarakat/orang lain c. Kepeduliannya terhadap usaha meningkatkan citra Gerakan Pramuka di masyarakat 2. Ketrampilan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan merupakan seperangkat ketrampilan dan pengetahuan kesehatan yang praktis dalam memberikan bantuan pertama kepada orang lain yang sedang mengalami musibah, antara lain pada...

Langkat Sultanate history-Reading Comprehension

  Sultanate of Langkat The Langkat Sultanate is a kingdom that used to rule in the Langkat Regency, North Sumatra now. The Langkat Sultanate became prosperous because of the opening of rubber plantations and the discovery of oil reserves in Pangkalan Brandan. The Langkat Sultanate is the oldest of the Malay monarchies in East Sumatra. In 1568, in what is now called "Hamparan Perak", a high-ranking "Kingdom of Aru" named Dewa Shahdan managed to save himself from the attack of the Sultanate of Aceh and founded a kingdom. This kingdom became the forerunner of the modern Langkat Sultanate. The name Langkat comes from the name of a tree that resembles a langsat tree. The Langkat tree has fruit that is larger than the langsat fruit but smaller than the duku fruit. It tastes bitter and tart. This tree was once often found on the banks of the Langkat River, namely in the lower reaches of the Batang Serangan River which flows through the city of Tanjung Pura. However, ...