Skip to main content

Konsep Dasar Perbedaan Individu dan Area Perbedaan Individu

Download here (click me)

 A. Pengertian individu
Manusia adalah mahluk yang dapat dipandang dari berbagai sudut pandang . Sejak ratusan tahun sebelum masehi, manusia telah menjadi obyek filsafat, baik obyek formal yang mempersoalkan hakikat manusia maupun obyek material yang mempersoalkan manusia sebagai apa adanya manusia dengan berbagai kondisinya. Sebagaimana dikenal adanya manusia sebagai mahluk yang berpikir atau homo sapiens, mahluk yang berbuat atau homo faber, mahluk yang dapat dididik atau homo educandum dan seterusnya.
Dalam kamus echols & shadaly (1975), individu adalah kata benda dari individual yang berarti orang, perseorangan, dan oknum. Berdasarkan pengertian di atas dapat dibentuk suatu lingkungan untuk anak yang dapat merangsang perkembangan potensi-potensi yang dimilikinya dan akan membawaperubahan-perubahan apa saja yang diinginkan dalam kebiasaan dan sikap-sikapnya.

B. Karakteristik Individu
Setiap individu memiliki ciri dan sifat atau karakteristik bawaan (heredity) dan karakteristik yang memperoleh dari pengaruh lingkungan. Karakteristik bawaan merupakan karakteristik keturunan yang dimiliki sejak lahir, baik yang menyangkut faktor biologis maupun faktor sosial psikologis. Kepribadian, prilaku apa yang diperkuat, dipikirkan, dan dirasakan oleh seseorang (individu) merupakan ha sil diri perpduan antara factor biologis sebagaimana unsure bawaan dan pengaruh lingkungan.

C. Perbedaan individu
Dalam aspek perkembangan individu, dikenal ada dua fakta yang menonjol, yaitu:
1. Semua diri manusia mempunyai unsur-unsur kesamaan didalam pola perkembangannya
2. Di dalam pola yang bersifat umum dari apa yang membentuk warisan manusia secara biologis dan sosial tiap-tiap individu mempunyai kecenderungan berbeda. Perbedaan-perbedaan tersebut secara keseluruhan lebih banyak bersifat kuantitatif dan bukan kualitatif.

more explanation???

Download here (click me)


 

Comments

Popular posts from this blog

RPS Pendidikan Anti Korupsi

        Mata kuliah Pendidikan Anti Korupsi adalah salah satu mata kuliah yang ditujukan untuk membekali mahasiswa dengan pengetahuan, sikap, dan tindakan yang berkaitan dengan pencegahan dan penanggulangan korupsi. Pada umumnya, mata kuliah ini akan membahas topik-topik seperti: Pengertian dan pemahaman tentang korupsi Faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya korupsi Strategi dan tindakan pencegahan korupsi Peran serta masyarakat dalam memerangi korupsi Tanggung jawab pemerintah dalam mencegah dan mengatasi korupsi Hukum dan sanksi bagi pelaku korupsi Studi kasus dan analisis tentang korupsi di Indonesia dan negara lain Mata kuliah ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang komprehensif tentang korupsi dan bagaimana cara untuk memeranginya. Mahasiswa akan dibekali dengan pengetahuan dan kemampuan untuk memahami dan menerapkan prinsip-prinsip anti korupsi dalam kehidupan sehari-hari, serta memiliki sikap pro-aktif dan bertanggung jawab dalam memerangi korupsi. ?...

Pokok-pokok tindakan pertolongan dalam kepramukaan

    Pokok-pokok tindakan pertolongan, Pembalutan & pembidaian, dan Transportasi dalam kepramukaan  Dalam meningkatkan  kwalitas dan keterampilan anggota pramuka, Pokok-pokok tindakan pertolongan, Pembalutan & pembidaian, dan Transportasi dalam kepramukaan harus diketahui, berikut pengetahuan tentang P3K yang dipupuk ke anggota Pramuka dalam meningkatkan Scoting Skil, sebagai berikut : 1. Ketrampilan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (PPPK) merupakan salah satu kegiatan kepramukaan yang memberikan bekal peserta didik dalam hal pengalaman : a. Kewajiban diri untuk mengamalkan kode kehoramatan pramuka b. Kepeduliannya terhadap masyarakat/orang lain c. Kepeduliannya terhadap usaha meningkatkan citra Gerakan Pramuka di masyarakat 2. Ketrampilan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan merupakan seperangkat ketrampilan dan pengetahuan kesehatan yang praktis dalam memberikan bantuan pertama kepada orang lain yang sedang mengalami musibah, antara lain pada...

Langkat Sultanate history-Reading Comprehension

  Sultanate of Langkat The Langkat Sultanate is a kingdom that used to rule in the Langkat Regency, North Sumatra now. The Langkat Sultanate became prosperous because of the opening of rubber plantations and the discovery of oil reserves in Pangkalan Brandan. The Langkat Sultanate is the oldest of the Malay monarchies in East Sumatra. In 1568, in what is now called "Hamparan Perak", a high-ranking "Kingdom of Aru" named Dewa Shahdan managed to save himself from the attack of the Sultanate of Aceh and founded a kingdom. This kingdom became the forerunner of the modern Langkat Sultanate. The name Langkat comes from the name of a tree that resembles a langsat tree. The Langkat tree has fruit that is larger than the langsat fruit but smaller than the duku fruit. It tastes bitter and tart. This tree was once often found on the banks of the Langkat River, namely in the lower reaches of the Batang Serangan River which flows through the city of Tanjung Pura. However, ...